Tweet |
Tips/Cara Meningkatkan Keamanan Komputer
s
|
ecara Teori, Virus/Worm atau
pun keluarga Malware lainnya selalu
selangkah lebih maju daripada Vendor Antivirus/Cecurity manapun. Maka sangat
naïf dan tidak realitis jika keamanan komputer hanya kita serahkan pada
produk lain Vendor-vendor tersebut tanpa adanya usaha dari kita untuk
berperilaku aman dalam menggunakan komputer.
Berikut ini adalah beberapa Tips/Cara Meningkatkan Keamanan Komputer anda dari serangan Virus/Worm atau keluarga Malware lainnya.
1.
Hindari menggunakan login user dengan hak
Administrator untuk pekerjaan sehari-hari, tetapi menggunakan login user dengan
hak Limited
Penggunaan
Windows seringkali menggunakan user dengan hak Administrator untuk keperluan
sehari-hari, seperti Browsing, Mengetik, baca E-mail, Chatting, dan lain-lain.
Mengapa
harus kita hindari menggunakan user semacam ini?.
Hak
Administrator adalah Hak tertinggi dalam system komputer yang
memungkinkan untuk melakukan apapun. Jika user ini digunakan oleh orang lain, apalagi Virus?? Bisa kamu
bayangkan?.
2.
Hindari melakukan sharing Folder baik Read-Only maupun
Full pada Root C:\ dimana Folder Windows berada
Melakukan
Sharing Folder seperti itu sangat riskan, karena akses tempat dimana system
Operasi berada menjadi terbuka. Contohnya adalah Virus Pinfi yang mampu
mengeksploitasi kondisi tersebut untuk melakukan penyebaran melalui jaringan.
Virus tersebut tidak mudah dibasmi dalam jaringan dan menginfeksi File *.SCR
dan *.EXE
3.
Update Sistem Operasi dan Aplikasi secara teratur
Tidak bisa
dipungkiri bahwa produk buatan manusia tidak pernah ada yang sempurna, setiap
periode umumnya 3 atau 6 bulan sekali Vendor mengeluarkan Versi perbaikan atas
produk sebelumnya baik untuk meningkatkan kemampuan produk seperti fitur dan
keamanan. Bagaimana jika tidak melakukan Update? Hmm dapat dipastikan bahwa
jika menyangkut celah keamanan maka akan dapat disusupi oleh kode jahat seperti
Virus/Worm/Trojan/Spyware Dkk.
4.
Update Antivirus/AntiSpyware secara teratur
Sebagian
besar pengguna komputer masih memahami bahwa setelah
melakukan instalasi Antivirus/Antispyware maka urusan Virus/Spyware dianggap
sudah beres dan meyakini bahwa komputernya akan “bebas” dari serangan
kedua jenis makhluk asing tersebut. Harus disadari sob, bahwa Virus/Worm selalu
selangkah lebih maju dari Vendor Antivirus manapun, ibarat penyakit muncul obat
baru menyusul. Demikian juga dengan Antivirus/Antispyware, kehebatannya
terletak pada Update data “obat” ysng selalu dilakukan secara teratur.
(rata-rata Vendor menyediakan Update setiap hari).
Bagaimana jika Update terbaru dari Antivirus/Antispyware
gagal mendeteksi Virus/Spyware?.
Segera hubungi support local produk yang anda gunakan
tersebut!.
5.
Berhati-hati saat Browsing, Chatting dan Mailing
Internet
dikategorikan sebagai Zona merah atau berbahaya atau jaringan tidak bisa dipercaya
(UnTrust Network). Banyak korban berjatuhan terkena Virus/Worm, Spyware,
Sniffing (pencurian data informasi) karena rekayasa social (Social Engineering) melalui Internet,
seperti : Informasi produk gratis, Pornografi, Pornoaksi, Cracksite, cara mudah dapet duit, dan lain-lain.
Berhati-hatilah jika mengakses sesuatu
meskipun itu referensi dari teman/rekan kamu. Apalagi informasi itu berasal
dari orang yang tidak kita kenal??.
Seperti
juga Motor/Mobil yang perlu pengecekan secara rutin, Komputer juga memerlukan hal yang sama.
Perawatan yang dimaksud bukan secara fisik (Hardware),
tetapi secara Software dimana setiap
proses pekerjaan yang kita lakukan setiap hari selalu menimbulkan sampah,
seperti : Temporary File dan Registry Missing. Jika Komputer setipa hari bekerja keras
dapat dipastikan akan berpengaruh pada Performa kerja Komputer, lebih celaka lagi lokasi
penyimpanan tersebut sering digunakan Virus/Worm untuk bersembunyi.
7.
Personal
Firewall (Optional)
Jika sering
terkoneksi ke Internet, tidak ada salahnya menggunakan Firewall untuk melindungi komputer anda, awalnya memang terasa
ribet, karena hampir setiap keegiatan/proses yang akan dilakukan pertama kali, Komputer akan selalu bertanya dan
meminta persetujuan (Training Mode) tetapi cara ini sangat efektif untuk mencegah
adanya proses tak diinginkan pada komputer (Produk Vista sudah
menggunakan ini).
8.
Back-Up3 (Back-Up dan Back-Up) Sistem Operasi dan Data
Penting
Kehilangan
data dalam media penyimpanan (HDD) dapat terjadi karena banyak hal, seperti
rusak karena kejutan listrik, terformat, terdisk, terpartisi, terkena Virus, komputer hilang (Otomatis HDD
didalamnya ikut).
9.
Munculnya Hacker dan Cracker
a.
Hacking :
merupakan sebuah usaha untuk memasuki sebuah jaringan dengan tujuan untuk
mencari kelemahan dari sitem jaringan tersebut. Orang yang melakukan Hacking
disebut dengan Hacker
b.
Cracking :
merupakan usaha untuk memasuki sebuah jaringan secara illegal dengan tujuan
untuk mencuri, mengubah, merusak, ataupun menghancurkan File-file yang ada di
jaringan tersebut. Orang yang melakukan Cracking
disebut dengan Cracker
Pekerjaan
yang satu ini adalah hal yang paling membosankan, karena belum tentu 1 atau 5
atau bahkan 15 tahun kedepan kita kehilangan data, tetapi kita harus melakukan
pekerjaan tersebut setiap bulan, minggu, bahkan hari.
Tetapi,
apakah rela kehilangan data begitu saja? Tentu tidak dunk, penyesalan juga
tiada guna. Bagaimana dengan jasa Data Recovery?, Apakah data tersebut tidak
bersifat Privasi? Apakah jasa Recovery tersebut menetapkan jaminan kerahasiaan
seperti BANK?. Bagaimana jika secara tidak sengaja data tersebut menyebar
kemana-mana 1-5 tahun kedepan?.
Untuk
melakukan Backup sebaiknya dilakukan pada media secara fisik terpisah, seperti
Mobile HDD dan CDR.
Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda.
Salam PuNaGah
Silahkan Berikan Komentar Anda, Terima Kasih
0 Respones to "Meningkatkan Keamanan Komputer"
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar. Dilarang Live Link. Tidak Memakai Verifikasi Kata. Berkomentarlah Dengan Sopan!.